Masjid Tholabuddin .
اَللَّهُمَّ
أَنْتَ رَبِّيْ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِيْ وَ أَنَا عَبْدُكَ
وَ أَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَ وَعْدِكَ مَااسْتَطَعْتُ أَعُوْذُبِكَ مِنْ
شَرِّ مَاصَنَعْتُ أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ.
:Artinya
“Ya Allah! Engkau adalah Rabbku, tidak ada Ilah yang berhak diibadahi selain Engkau, Engkau-lah yang menciptakan
aku. Aku adalah hamba-Mu. Aku akan setia pada perjanjianku dengan-Mu
semampuku. Aku berlindung kepadaMu dari kejelekan yang kuperbuat. Aku
mengakui nikmat-Mu kepadaku dan aku mengakui dosaku, oleh karena itu, ampunilah aku. Sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa kecuali Engkau.”[8]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar